Viral! Mempersiapkan Warisan dengan Asuransi
Warisan merupakan harta peninggalan yang akan diberikan orang tua kepada anak-anaknya sepeninggalnya kelak. Harta peninggalan tersebut diharapkan bisa memberi manfaat untuk kelanjutan hidup anak-anaknya, bahkan tidak jarang bisa diwariskan lagi hingga turun temurun. Namun, banyak orang belum mempersiapkan warisan dengan alasan merasa tabu membicarakan warisan ketika masih hidup. Selain itu ada beberapa alasan orang tidak mempersiapkan warisan diantaranya lebih memprioritaskan kebutuhan-kebutuhan hidup yang ada saat ini, merasa belum cukup memiliki harta untuk diwariskan atau bahkan merasa sudah cukup dengan harta yang ada saat ini.
Padahal dalam ranah perencanaan keuangan, mempersiapkan warisan merupakan bagian dari rencana yang harus disiapkan. Mengapa? Di antaranya untuk menghindarkan ahli waris berselisih dan mengoptimalkan nilai harta yang akan diwariskan.
Warisan biasanya dalam bentuk harta benda seperti tanah, kendaraan, kepemilikan, saham, usaha, bahkan koleksi benda-benda antik atau karya seni. Namun warisan dalam bentuk asuransi bisa jadi pilihan menarik. Diungkapkan Pegiat Perencanaan Keuangan Dani Rachmat, dua kelebihan asuransi jiwa untuk dijadikan warisan yakni memiliki nilai pasti dan prosedur yang lebih jelas. Nilai uang yang akan diterima ahli waris sejak aal sudah bisa ditentukan ketika kita menentukan nilai uang pertanggungan (UP) asuransi yang dipilih. Dengan menyetor premi secara berkala kita sudah mempersiapkan peninggalan yang berharga di kemudian hari.
Berbeda dengan urusan warisan konvensional, prosedur memperoleh "warisan"asuransi lebih mudah, karena tinggal mengikuti prosedur klaim yang ditetapkan perusahaan asuransi yang bersangkutan, dana bisa langsung cair.
Disampaikan Himawan Purnama, Manging Director for Customer Solution & Delight Prudential Indonesia, manfaat mempersiapkan warisan asuransi lainnya yakni, penerima warisan sudah tercatat dan jelas di dalam polis asuransi, sehingga tidak akan terjadi perselisihan klaim siapa yang paling berhak. Pemegang polis pun terlindungi asuransi sejak polis diterbitkan. Berbeda dengan warisan konvensional yang memerlukan perawatan, asuransi tidak memerlukan biaya khusus untuk perawatan polis. Begitupun tidak memerlukan pengurusan sertifikat atau bea balik nama saat klaim asuransi, manfaat asuransi bisa langsung digunakan oleh ahli waris.
Secara umum asuransi jiwa bisa dijadikan alternatif dalam memberikan warisan orang tua kepada anak-anaknya. Beberapa perusahaan secara khusus menawarkan produk yang memang ditujukan untuk hal ini, seperti yang baru dirilis Prudential melalui Asuransi Jiwa PRU Warisan (PRUWarisan)
Sumber : Majalah Investor
Salam Bijak,
Comments
Post a Comment